
Saat lelah raga berselimut debu.
Ku masih termangu resah di pinggir TOL itu.
Terlihat syahdu kelam Bulan Sabit dan Kejora menemaniku.
Beriring mega warna-warni datang berganti biru.
Semua seakan turut berkata tanpa ragu:
"Sabar sabarlah jiwa,
raga yg lelah kan menjadi sirna,
bila cahaya mentari pagi telah tersuah".
No comments:
Post a Comment